MUSLIMAT – POIN NU. Bertempat dihalaman masjid Al Abror desa Gempol Sampurno Porong ribuan jamaah ibu-ibu muslimat Nahdlatul Ulama memadati acara manaqib kubro se wilayah eks Kawedanan Porong yaitu kecamatan Porong, Tanggulangin, Jabon, Krembung dan Tulangan pada Rabu (17/07/24) pagi.
Diawali dengan pembacaan tawassul serta istighosah acara dilanjutkan dengan pembacaan kitab manaqib Nurul Burhan. Kitab Nurul Burhan adalah kitab karya Syaikh Mushih bin Abdurrahman Al-Maraqi. Kitab Nurul Burhan merupakan terjemahan dari kitab Al-Lujain Ad-Daani yang berisikan tentang kisah perjalanan hidup seorang ulama sekaligus wali agung yaitu Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani.
Dimana dalam kisah perjalanan hidup beliau ada beberapa nilai pendidikan akhlak yang bisa diteladani dan dapat dijadikan pedoman dalam pendidikan Islam. Pendidikan Islam tidak hanya diperuntukan bagi peserta didik saja, akan tetapi mengarah kepada semua kalangan.
” Alhamdulillah kegiatan manaqib kubro eks Kawedanan Porong semakin hari semakin bertambah banyak jumlahnya. Pagi ini kami menyiapkan konsumsi sebanyak 2.500 buah alhamdulillah masih bertambah terus menjadi sekitar 3.000 buah,” ujar Lilik Faridah ketua Pimpinan Anak Cabang Muslimat Nahdlatul Ulama Porong.
“Berulang kali saya sampaikan mari menjadi manusia yang paling ikhlas dalam kegiatan apapun,” terang Hj. Ainun Jariyah Ketua Pimpinan Cabang Muslimat Nahdlatul Ulama Sidoarjo.
Menurut beliau, berawal dari keikhlasan kita dalam semua hal akan mendatangkan kebaikan dan pertolongan dari Allah SWT.
“Mari bersama-sama kita istiqomah mengikuti kegiatan manaqib kubro seperti ini karena dengan membaca biografi orang-orang shalih atau bahkan waliyullah akan mendatangkan kebaikan juga baik kita keluarga serta anak turun kita,” pungkasnya.