Poin NU Porong – Sudah menjadi pengetahuan umum, lazimnya saat bangun tidur dipagi hari maka tubuh akan terasa segar dan bugar. Akan tetapi bagi beberapa orang, bangun dipagi hari malah membuat tubuh menjadi lemas. Rasanya ingin kembali tidur dan matapun berat untuk dibuka.
Hal ini tergolong wajar akan tetapi bisa juga menjadi tanda suatu kondisi yang dipicu oleh kondisi kesehatan. Langkah-langkah yang disarankan agar tubuh terasa segar saat bangun dipagi hari antara lain :
- Mengkonsumsi makanan dengan karbohidrat kompleks saat sarapan
- Mencuci muka dengan air biasa setelah bangun
- Meregangkan tubuh atau olahraga ringan di pagi hari
- Mengatur waktu tidur di siang dan malam hari
- Pastikan ada ruang bagi cahaya matahari untuk masuk ke kamar saat pagi.
Langkah lain untuk mencegah kantuk di pagi hari juga bisa dilakukan dengan cara sebagai berikut:
- Jauhi paparan layar gadget atau televisi setidaknya satu jam sebelum tidur
- Pastikan suasana tidur yang nyaman, misalnya dengan cahaya temaram, tanpa suara berisik, dan aroma terapi
- Rapikan kamar sebelum tidur
- Berolahraga rutin setiap hari
- Tidak meminum minuman yang mengandung kafein (kopi) beberapa jam sebelum tidur
- Hindari begadang, pastikan tidur 7-8 jam tiap hari
- Jika memakai alarm, jangan tunda untuk bangun saat alarm sudah bunyi agar siklus tidur tak terganggu
- Minum cukup air putih agar tak dehidrasi
- Buang air kecil sebelum tidur agar tidak terbangun saat malam karena dorongan berkemih
- Jika sulit tertidur, jangan paksakan diri. Bangun dan lakukan aktivitas seperti membaca buku atau peregangan tubuh, baru coba tidur lagi.
Dari survei yang dilakukan, orang yang bangun pagi memiliki perasaan bahagia dan level kesehatan yang lebih baik dibandingkan orang yang sering begadang. Salah satu penyebab di balik temuan itu kemungkinan adalah jam biologis orang yang bangun pagi lebih sejalan dengan ekspektasi sosial, contohnya jam kerja yang umumnya selalu dimulai pagi hari. Manfaat bangun tidur lebih pagi lainnya menurut studi dalam Journal of Psychiatric Research berkaitan dengan kejadian depresi. Disebutkan, orang yang bangun pada pukul 06.00 pagi atau lebih pagi punya 25 persen kemungkinan yang lebih kecil mengalami depresi, dibandingkan mereka yang senang tidur larut malam.
Dilansir dari laman Nu Online https://www.nu.or.id
Editor : Miftachul Arif