Poin NU Porong – Majelis Dzikir dan Sholawat (MDS) Rijalul Ansor merupakan badan semi otonom dari Gerakan Pemuda Ansor. Pimpinan Anak Cabang GP Ansor Porong menggelar pembukaan mujahadah rutin MDS Rijalul Ansor pada Ahad (14/08/2022) dimusholla Baitul Makmur ranting Juwetkenongo. Kegiatan ini dimulai dengan khotmil Qur’an dipagi hari, lalu dilanjutkan dengan khotmil kitab Maulid Ad diba’ dan istighosah, selanjutnya rangkaian acara ditutup ceramah agama.
Dalam acara pembukaan ini, MDS Rijalul Ansor bekerja sama dengan FORMI Porong untuk pembacaan maulid nabi. Salah satu perubahan diacara ini, biasanya sholawat hanya dibaca secara meloncat-loncat tetapi saat ini maulid dibaca dari awal sampai khatam.
Berkesempatan hadir, ketua MDS Rijalul Ansor Sidoarjo sahabat Mursalin serta jajaran pengurus MWCNU Porong. Dalam sambutannya, pria yang akrab disapa gus Mursalin menyampaikan bahwa hanya di PAC Porong saja setiap ada kegiatan di banom khususnya ansor dihadiri oleh jajaran pengurus MWCNU. ” Cuma di Porong saja saya menemuai hal ini, setiap ada kegiatan ansor selalu dihadiri oleh ketua MWCNU beserta wakil-wakilnya” tutur beliau.
Hal senada juga diungkapkan oleh ketua MWCNU Porong H. Sugiono, bahwa ini merupakan gebrakan pertama MWCNU Porong untuk komitmen hadir dalam formasi lengkap di setiap kegiatan yang diadakan oleh banom-banom. ” Harapan kami smeoga dengan kehadiran bapak-bapak pengurus NU dapat memberikan semangat kepada kader-kader di banom. Hal ini merupakan salah satu bentuk komunikasi antara NU dengan banom untuk mencapai tujuan bersama yaitu kaderisasi NU tidak akan terputus” Ujar beliau.
Rangkaian acara selanjutnya yaitu pembacaan istighosah yang dipimpin oleh sahabat Ainul Yaqin ketua ranting GP Ansor Kedungbulus. Diakhiri dengan mauidhah hasanah oleh rois syuriyah MWCNU Porong KH. Lukman Marzuqi. Dalam ceramahnya, beliau menyampaikan kitab Risalah ahlussunnah wal jamaah karya KH. Hasyim Asy’ari.
Kader-kader Ansor wajib mengkaji serta menelaah dasar-dasar hadits yang digunakan oleh mbah Hasyim saat mendirikan NU. Ada 40 hadits yang bisa dijabarkan berdasarkan pendapat para ulama agar semakin memantapkan niat kita untuk berkhidmah di NU. Hal ini menjadi sangat penting agar kita sebagai kader NU tidak merasa ragu bahwa organisasi NU bukan merupakan organisasi yang tidak berdasarkan sunnah nabi.
Ditulis ulang oleh Miftachul Arif dari laman MDS RIJALUL ANSOR PORONG MENDAPAT APRESIASI DAN PUJIAN – Ansor Porong (ansor-porong.or.id)